Rapat yang berlangsung ini diikuti oleh Seluruh perwakilan guru SD/MI kecamatan Ungaran Timur, perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Semarang, pengawas sekolah, serta koordinator bidang seni dan budaya dari berbagai daerah. Agenda utama rapat adalah pematangan jadwal pelaksanaan lomba, penyesuaian pedoman teknis, serta strategi penjaringan peserta dari tingkat daerah.
Sd Islam Unggulan Al Madinah ikut serta dalam lomba FLS3N yang diwakilkan oleh kelas 3 dan 5.
Ibu Rukayah S.Pd. M.Pd. selaku Kakorwil Ungaran Timur menyampaikan pentingnya FLS3N dan FTBI sebagai wadah untuk menumbuhkan kreativitas serta kecintaan siswa terhadap budaya dan bahasa daerah. “Kami ingin memastikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga upaya pelestarian budaya yang menyenangkan dan edukatif bagi anak-anak,” ujarnya.
Dalam rapat tersebut juga dibahas inovasi pelaksanaan lomba tahun ini, untuk mengakomodasi kondisi geografis dan infrastruktur di masing-masing daerah. Sementara itu, untuk FTBI, fokus akan diarahkan pada peningkatan kualitas narasi cerita rakyat dan penguasaan bahasa ibu dalam konteks kekinian.
Rangkaian kegiatan FLS3N dan FTBI tingkat SD Kecamatan Ungaran Timur dijadwalkan bulan Mei 2025.
Kegiatan FLS3N dan FTBI merupakan ajang Nasional para peserta terbaik dari masing-masing provinsi akan mewakili daerahnya dalam ajang bergengsi tahunan ini.
Rapat ditutup dengan komitmen bersama dari seluruh peserta untuk mensukseskan penyelenggaraan FLS3N dan FTBI sebagai bagian dari penguatan karakter dan kecintaan siswa terhadap seni serta warisan budaya bangsa.
0 Komentar